Komisi IX Pertanyakan Vaksin dan BPJS Palsu ke Pemprov Papua Barat
04-08-2016 /
KOMISI IX
Komisi IX DPR mempertanyakan penyebaran vaksin palsu, kartu BPJS palsu serta keberadaan tenaga kerja asing ilegal di Provinsi Papua Barat. Hal tersebut dikemukakan Dede Yusuf Macan Effendi selaku Ketua Tim Kunjungan Kerja Komisi IX DPR RI Reses Masa Persidangan V Tahun Sidang 2015-2016 Ke Provinsi Papua Barat saat melakukan pertemuan dengan Gubernur Papua Barat yang diwakili Staf Ahli Gubernur Bidang Pembangunan, serta Asisten Sekda Bidang Ekonomi Pembangunan didampingi Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), Dinas/Instansi terkait antara lain Dinas Kesehatan, Tenaga Kerja, Badan POM, BKKBN, BPJS Kesehatan, BPJS Ketenagakerjaan di Kantor Walikota Sorong Rabu (3/8).
Dede menambahkan, selain tiga hal yaitu vaksin palsu, kartu BPJS palsu dan Tenaga Kerja Asing (TKA) ilegal yang tengah menjadi isu nasional karena menjadi headline diberbagai media nasional, Komisi IX DPR juga ingin mengetahui pelaksanaan berbagai program para mitra kerja serta kendala yang dihadapi di lapangan.
"Sesuai tugas pokok dan fungsi dewan maka kedatangan Komisi IX DPR dalam rangka melaksanakan fungsi pengawasan pada sektor kesehatan, Ketenagakerjaan, kependudukan, serta pengawasan obat dan makanan," jelas politisi Partai Demokrat ini dalam sambutannya.
Ketua Komisi IX DPR ini juga menambahkan bahwa kunjungan kerja juga bertujuan untuk menyerap aspirasi masyarakat terkait proses legislasi dan perumusan kebijakan pemerintah pusat yang berkaitan dengan bidang tugas Komisi IX DPR RI. Oleh karenanya ia meminta para mitra kerja menyampaikan capaian kinerjanya yang sudah dan akan dilaksanakan serta kendala yang dihadapi dilanjutkan dengan tanya jawab untuk pendalaman.
Sementara itu Asisten II Sekda Bidang Ekonomi dan Pembangunan HE. Sihombing mengemukakan, adanya kunjungan kerja Komisi IX DPR dapat membawa manfaat untuk menjawab berbagai persoalan dan kendala yang dihadapi pemerintah dan masyarakat terkait masalah pelayanan kesehatan, Ketenagakerjaan serta kependudukan di Provinsi Papua Barat dan Kota Sorong khususnya.
Ikut dalam Tim Kunker kali ini Dede Yusuf Macan Effendi (Ketua Tim/Ketua Komisi IX), Pius Lustrilanang (Wakil Ketua), Ermalena (Wakil Ketua), Ketut Sustiawan, Elva Hartati, Imam Suroso, Suir Syam, Sri Wulan, Zulfikar Ahmad, Ayub Khan, Hang Ali Saputra Syah Pahan, Handayani, Siti Masrifah, Ansory Siregar, Ali Mahir dan Djoni Rolindrawan.
(Oji/foto:Odjie)